Jumat, 10 November 2017
Mendikbud: “Literasi Kini Menjadi Perhatian Dunia Internasional”
Jakarta, PAUD dan Dikmas. “Literasi kini menjadi perhatian dunia internasional,” ujar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy, saat meresmikan Festifal Literasi Sekolah Tahun 2017 di Plaza Insani Gedung A perkantoran Kementerian Pendidikan & Kebudayaan (Kemdikbud). Jum’at (27/10) Ditambahkan oleh Mendikbud, kompetensi literasi menjadi tolok ukur bagi kemajuan bangsa dan menjadi kunci bagi pengembangan sumber daya manusia. Kegiatan Festival Literasi Sekolah ini harus terus dilakukan. Di ruangan ini literasi dirayakan, dan semua terlibat, mari kita rayakan literasi. Menurut Mendikbud, gerakan literasi ini harus menyeluruh, komprehensif, dan melibatkan semua pemangku kepentingan. Gerakan Literasi Sekolah (GLS) sebagai bagian dari Gerakan Literasi Nasional menjadi pilar yang sangat penting, karena menaungi siswa dan satuan pendidikan. Jumlahnya yang besar dan tersebar hingga kawasan Terluar, Terpencil dan Terisolir (3T). GLS tidak bisa berjalan sendiri, Gerakan ini harus di dukung dan bergerak bersama gerakan literasi lain, seperti Gerakan Indonesia Membaca, dan Gerakan Literasi Bangsa. “Dengan sinergi yang baik, Insya Allah Gerakan Literasi Nasional dapat mengubah wajah literasi di Indonesia menjadi baik. Kita adalah bangsa pemenang, kalau kita dapat mengembangkan dan memeliharanya dan menjadikan literasi sebagai kendaraan untuk maju. Maka akan menjadikan Indonesia menjadi negara yang maju dari bangsa lain,” tutur Mendikbud. Pada acara yang diselenggarakan sejak 27 s.d 29 Oktober, turut serta Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat (PAUD dan Dikmas) mengisi salah satu stan pameran. Dengan penampilan yang interaktif dan komunikatif dengan pengunjung, salah satunya Codenesia dan robotik yang ditampilkan oleh Pusat Pengembangan PAUD dan Dikmas Regional Jawa Tengah. (Tim Warta/RHD/MHF/KS/ Sumber: Kemdikbud)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar